Menjadi seorang pengajar bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan pekerjaan mulia sekaligus menantang. Mereka pun dituntut untuk dapat menghidupkan pembelajaran melalui metode pembelajaran yang beragam.

Menjadi seorang pengajar bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan pekerjaan mulia sekaligus menantang. Mereka pun dituntut untuk dapat menghidupkan pembelajaran melalui metode pembelajaran yang beragam.
Anak Berkebutuhan Khusus adalah anak yang membutuhkan pendidikan dan layanan khusus untuk mengoptimalkan potensi kemanusiaannya secara utuh akibat adanya perbedaan kondisi dengan kebanyakan anak lainnya. Di Indonesia sendiri, Pemerintah mengeluarkan pelayanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) salah satunya sekolah inklusi.
Penanganan siaga dan tanggap bencana di Bali kini dikembangkan pula untuk siswa Sekolah Luar Biasa (SLB). Seperti di SLB Negeri 1 Denpasar, salah-satu guru Kadek Yudiasih membuat video khusus tanggap bencana untuk mememberi pengetahuan dan pelajaran bagi siswanya.
Menjadi seorang pengajar bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan pekerjaan mulia sekaligus menantang. Mereka pun dituntut untuk dapat menghidupkan pembelajaran melalui metode pembelajaran yang beragam.